Searching...
Kamis, 07 Februari 2013

Konfigurasi DNS (Domain Name server) di linux debian

2/07/2013 08:01:00 PM

selanjutnya adalah konfigurasi DNS, tapi sebelumnya kita harus mngerti apa fungsi dan cara kerja DNS itu sendiri. Fungsi DNS adalah merubah sebuah alamt ip menjadi sebuah kata, contohnya ip 192.168.111.90 menjadi smkbisa.co.id agar apa agar kita tidak perlu menghafal ip sebuah situs, kan lebih enak kalo kita menghafal sebuah huruf dari pada menghafal sekumpulan angka. Untuk konfigurasinya sangat mudah dan tidak terlalu sulit asal kita mau sering mencobanya, konfigurasinya sebagai berikut :
pertama kita install dulu paketnya, untuk paketnya bernama bind 9.
debian-server:~# apt-get install bind9 -y
tunggu samapai proses selesai.
debian-server:~# cd /etc/bind/
debian-server:/etc/bind# nano named.conf
edit seperti dibawah ini :


// be authoritative for the localhost forward and reverse zones, and for
// broadcast zones as per RFC 1912

zone "localhost" {
        type master;
        file "/etc/bind/db.local";
};
Kemudian tambahkan menjadi seperti di bawah ini :
// be authoritative for the localhost forward and reverse zones, and for
// broadcast zones as per RFC 1912

zone "smkbisa.co.id" {
        type master;
        file "/etc/bind/smk.db";
};

zone "111.168.192.in-addr.arpa" {
        type master;
        file "/etc/bind/192.db";
};

zone "localhost" {
        type master;
        file "/etc/bind/db.local";
};

Keterangan untuk 111.168.192 adalah alamat 3 okted dari ip eth0 yang hanya dibalik saja.
Untuk keluar tekan aja ctrl + x lalu tekan y untuk menyimpannya.
Konfigurasi selanjutnya :
debian-server:/etc/bind# cp db.local smk.db
debian-server:/etc/bind# cp db.127192.db
keterangan untuk yang di cetak miring haruslah sama jka ingin kata yang berbeda maka perhatikan mana saja yang sama.
debian-server:/etc/bind# nano smk.db

;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL    604800
@       IN      SOA     localhost. root.localhost. (
                      2                        ; Serial
             604800           ; Refresh
                  86400        ; Retry
                2419200      ; Expire
                 604800 )     ; Negative Cache TTL
;
@       IN      NS          localhost.
@       IN      A            127.0.0.1
@       IN      AAAA   ::1

kemudian kita rubah menjadi seperti di bawah ini :
;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL    604800
@       IN      SOA     smkbisa.co.id. root.smkbisa.co.id. (
                        2                      ; Serial
                 604800       ; Refresh
                          86400            ; Retry
                        2419200          ; Expire
                         604800 )         ; Negative Cache TTL
;
@        IN      NS      smkbisa.co.id.
@        IN      A       192.168.111.90
www   IN      A       192.168.111.90
mail     IN      A       192.168.111.90
ftp       IN      A       192.168.111.90

Untuk keluar tekan aja ctrl + x lalu tekan y untuk menyimpannya.
Keterangan untuk smkbisa.co.id adalah nama dari dns kita jadi bisa kita rubah sesuai dengan keinginan kita.untuk www mail ftp itu itu adlah sub domain, jadi sub domain adalah ada beberapa domain lagi selain domain utama contohnya smkbisa.co.id ini domain utama www.smkbisa.co.id mail.smkbisa.co.id ftp.smkbisa.co.idini yang disebut sub domain.
debian-server:/etc/bind# nano 192.db

;
; BIND reverse data file for local loopback interface
;
$TTL    604800
@       IN      SOA     localhost. root.localhost. (
                      1                        ; Serial
                 604800       ; Refresh
                          86400            ; Retry
                2419200      ; Expire
                 604800 )     ; Negative Cache TTL
;
@        IN      NS        localhost.
1.0.0    IN      PTR     localhost.
Kemudain kita edit seperti di bawah ini :
;
; BIND reverse data file for local loopback interface
;
$TTL    604800
@       IN      SOA     smkbisa.co.id. root.smkbisa.co.id. (
                      1                        ; Serial
                 604800       ; Refresh
                          86400            ; Retry
                2419200      ; Expire
                 604800 )     ; Negative Cache TTL
;
@        IN      NS        smkbisa.co.id.
90        IN      PTR     smkbisa.co.id.

Keterangan 90 adalah okted ke 4 dari ip eth0
Untuk keluar tekan aja ctrl + x lalu tekan y untuk menyimpannya.
Demikian untuk konfigurasi DNS server selanjutnya tinggal kita restart bind9nya dengan cara di bawah ini :
debian-server:/etc/bind# cd
debian-server:~# /etc/init.d/bind9 restart
Stopping domain name service...: bind9 waiting for pid 2395 to die.
Starting domain name service...: bind9.
debian-server:~#
jika hasilnya sama seperti di atas berarti konfigurasi DNS telah berhasil, tetapi jika ada kata-kata failet maka kita cek lagi konfigurasinya apakah sudah benar atu belu. Untuk mengecek DNS server bisa dilakukan seperti di bawah ini :
debian-server:~# nslookup smkbisa.co.id
Server:         192.168.111.90
Address:        192.168.111.90#53

Name:   smkbisa.co.id
Address: 192.168.111.90

debian-server:~#
jika hasilnya seperti di adas maka DNS server kita sudah bisa di gunakan. Jkia untuk konfigurasi DNS server ini belum berhasil maka kita tidak bisa melanjutkan ketahap selanjutnya, jadi untuk DNS server harus benar-benar teliti jika belum berhasil cek lagi konfigurasinya dari atas apa masih  ada yang salah atau tidak.

0 komentar:

Posting Komentar